Kamis, 06 Januari 2011

Blog Versi Jalan Jalan [Promosi]


Ga terasa, postingan di blog ini dah mencapai 80 biji, yang kalo dibaca ulang lagi jadi bisa merefleksikan perjalanan hidupku mulai dari 2 tahun yang lalu. Dari kecil aku emang udah ada hobi menulis. Mungkin penyebabnya karena aku suka nulis surat ma temen2ku pasca kepindahan sekolahku jaman SD (pindah 4 kali bok). Dilanjutkan jaman SMP n SMU yang melankolis, kebiasaan menulis tertuang di buku diari dengan aroma mawar. Klo dibaca lagi bikin ngekek deh. Tapi perkenalanku dengan diari digital ini ada campur tangan temen yang saat itu juga mulai menulis pengalaman koassnya di blognya. Dan disinilah aku. Mengetik kisah kisah hidupku, dari yang ga penting, pas lagi emosi, pas lagi sok puitis,dan saat saat yang aku anggap layak untuk diabadikan di diari digital ini.

Eh kok pembukaannya malah kepanjangan, padahal klo dilihat dari judul posting kali ini adalah mau promosi ttg blogku yang terbaru. Bertema jalan jalan, diselingi kuliner. Alamatnya http://jalansampaipegel.blogspot.com/

Memasuki era perkuliahan pada umumnya, dan berpacaran ma D*wa pada khususnya, mengantarkan aku pada dunia jalan-jalan. Hal ini ditandai dengan bertumpuknya folder foto-foto yang isinya jalan-jalan ke tempat yang berbeda di Jogja. N setelah berkunjung ke negeri tetangga, bertambah pula keinginanku untuk membuat blok bertema travelling ini. Sebenernya pingin bahasa inggris sebagai bahasa pengantar, tapi karena kemampuan yang cekak, ya udah pake bahasa mothertounge aja. Padahal klo pake bahasa inggris bisa berpartisipasi membantu mengenalkan area pariwisata ke turis mancanegara, n bisa dimuat di lonellyplanet.com.

Aku juga punya kebiasaan baru, searching blog tentang pengalaman turis asing yang udah berkunjung ke indonesia. Aku pingin tau apa pengalaman mereka, apa kesan mereka, dan apakah mereka ingin kembali berkunjung ke negara kita, dan setidaknya apa mereka akan memberikan rekomendasi untuk para relative mereka untuk liburan ke indonesia. Aaahh, jadi pingin kerja di bagian pariwisata. Hehehe.

Dan saya mau kemana?


Di penghujung tahun 2010, gelar dokter gigi teraih juga. Alhamdulillah. Perasaan bersyukur jelas ada, tapi yang terasa dominan adalah kebingungan.
Akhirnya aku merasakan apa yang dirasakan lulusan S1 fakultas lain, yang mereka lulus kmrn dalam arti benar2 lulus dan saatnya berlomba-lomba mencari sesuap nasi. Sedangkan bagi penghuni fkg, lulus s1 hanyalah tempat istirahat sementara. Dan setelah lulus SKG ini, akhirnya kami sama seperti yang lain, saatnya membaktikan diri dan mencari sesuap nasi.

Terus mau kemana?
PTT/PNS/Swasta/Klinik/Spesialis??

Harus banyak berdiskusi dengan keluarga dan calon pasangan untuk langkah selanjutnya. Dan semoga apapun jalan yang kupilih, merupakan jalan yang diridhoi Engkau, ya Alloh.
Amiin

-------------------------------------------------------------------------------------
Tujuan jangka pendek : lulus uji kompetensi dokter gigi dulu,, STR lancar, amiin