Kamis, 27 Oktober 2011

Lembutnya Artemy Italian Gelato


Ada yang merasa selalu berkeringat di bulan ini?
Ada yang dalam sehari bisa mandi 3x biar ngrasa adem?
Ada yang merasa males pulang ke kos sepulang kuliah karena tau klo di kamar kos bakal "terpanggang"?
Ya ya ya, itu aku.

Makanya pas cikiren (bukan nama sebenarnya) ngajak buat makan es krim, aku mengangguk angguk sambil tersenyum, tri li li li li li li li li,,
Bohong deng, aku ga langsung mengangguk sambil tersenyum tapi melempar pertanyaan dulu "hmm, berapaan mbak?" Maklum banyak yang harus dicicil, derita residen konser.

Dan berangkatlah kami,,,,

Sumringah begitu nyampe tempatnya, so good (bukan merk ciken naget). Serasa di luar negeri banget lah. Dinding warna pastel, papan tulis kayu untuk menu, pot bunga beraneka warna, pagar kayu, n ada beberapa meja di pelataran luar. Tapi panas gini, sapa yang mau di luar..

Masuklah kami ke dalam mencari kesejukan AC, "Cling cling" bunyi lonceng saat kami membuka pintunya. Taraaaa, disambut display yang sungguh cantik, berjejer berwarna warni gelato yang pastinya sedap. Yang suka segarnya buah bisa milih sorbet. Yang pingin ngemil bisa makan croissont dan kawan-kawan. Yang pingin nasi? Tuh ke seberang ada warteg, hihihi.



Setelah diijinin nyicip beberapa macam sampel, terpilihlah rasa green tea buat rasa pahitnya, n cotton candy buat manisnya. Rasanya dingin (yo mesthi), lembut, n ringan.

Sambil makan gelato, ni aku sisipin sedikit info : Gelato bukanlah es krim. Gelato adalah Gelato. Sebuah Italian frozen dessert yang mengandung komponen kimia berbeda dengan es krim. Rendahnya kandungan lemak, kalori, dan gula mengangkat Gelato menjadi lebih tinggi derajatnya dibanding es krim. Gelato mengandung sekitar 4-8% lemak dari 14% kandungan lemak pada es krim biasa. Begitupun dengan Sorbet yang hanya mengandung air dan buah saja.

Tempat kami sekarang juga bukan yang di malioboro, tapi cabang terbarunya, yaitu di Kranggan, Yogyakarta. Tempatnya agak kurang pas buat dapet suasana italinya, secara deket pasar gitu. Tapi pas buat mahasiswa karena dekat kampus dan tanpa harus bersempit-sempit ria di Malioboro.


GALERI FOTO
My fav so far : green tea gelato. Tangan besar siapa itu?

Nih info yang maha penting : menu dan harga. Hihihi.



Interior n Eksterior



UPDATE
Dan berselang beberapa hari, bapak ditemanin adek dateng ke Jogja buat nuker mobil. Aku ngajak mereka kesana. Tapi kala itu kita datengnya sore. Rameeee banget. Apalagi tiba-tiba dateng rombongan chinesse berdandan necis, n menenteng 3 fotografer, kayaknya sih habis pada acara prewed, prewed di artemy (??), sebab mereka tetep cepret2 pas couplenya itu lg ngantri gelato, pas milih gelato, n pas lagi berbincang sambil menyantap gelato. Hmm numpang background kayaknya. Hehehe,, Kalo ga mereka juga ga tahan menghadapi panasnya Jogja,,


All photos taken from my own android

Minggu, 16 Oktober 2011

Candaan Sensei

Setelah 1 jam membagi ilmunya di depan ruang sp3, sensei mulai membagi ilmunya yang lain.

Ia mulai melempar "joke" nya. Keperawanan wanita bisa diketahui dari caranya memesan makanan, itu introductionnya. Dan kami mulai memasang kuping mendengar penuturan sensei.

Kalo wanita yang masih perawan, mesen minumannya, "es seprit" (sprite, ed).
kalo wanita di tahun awal pernikahan, mesen minumannya, "jus jeruk".
Klo wanita yang udah nikah lama, mesen minumannya, "jus blewaaaah".

Terdengar suara ketawa di baris paling belakang. Ternyata hanya pak ketua yang notabene marriedman, ketawa mesum terbahak2. Yang lain butuh waktu untuk mengerti.

Si sensei yang melihat wajah2 kami yang ndomblong mengulangi ceritanya dan bahkan memberi kami petunjuk. "Coba perhatikan ekspresi saya", katanya. Dan sensei mengulangi ceritanya dengan ekspresi yang lebih lebay. Dan hasilnya ada beberapa mulut yang mulai ikut ketawa, bahkan pak ketua ketawa mesum lebih keras lg.

Karena belum semua mengerti "ajaran"nya, beliau tetep ga menyerah. Setelah cerita diulang untuk ketiga kalinya barulah aku bisa memaknai ajaran sensei. Oalaaaah,,

Disaat satu kelas udah kompak ketawa bareng, ada "mbak polos" yang masih celingukan mencari tau makna di balik cerita. Khusus buat mbak polos tadi, sensei berbaik hati mengulang ceritanya lagi dengan bonus berupa tepat bercerita di hadapan mbak polos. Eh setelah itu si mbak belum juga mudheng. Aku yang duduk di depan mbak polos udah berusaha membantu dengan ngasih sinyal, aku membentuk jariku menjadi lingkaran.

Belum mudheng lagi!! Sensei mpe nyuruh si mbak buat niruin pengucapan 3 frasa tadi. Es sprit, jus jeruk, n jus blewah. Si mbak manut aja. Sayangnya si mbak ngucapin "blewah"nya kurang fantastis.

........

Btw, kalian pasti tau kan maksud gurauan sensei? :-)
Published with Blogger-droid v1.7.4

Selasa, 04 Oktober 2011

Arkan Shouted "AYAH" and whispered "Mama" To His Aunt

Andiiinn Tuh Gak Gaul

Aku ga gaul karena :

1. Ga ikut2an beli es krim magnum pas booming2nya si eskrim ini dicari banyak orang mpe sering kehabisan d toko-toko. Pernah sekali nyicip pas nemu ada magnum di kulkas rumah, ternyata punya mbakku.


2. Ga gaul karena belum pernah beli maicih. Tau maicih dari temen twitter yang sering nyebut-nyebut. Maicih, mak siapa itu sering disebut-sebut. Pernah nyicip lagi 1 butir doang, itupun pas maen ke rumah mbakku dia lagi makan, tapi pelit mbaginya karena dia suka banget n maicihnya cuma tinggal gogrokan.



3. Gak gaul karena pas orang nyebut ayu ting ting, n aku ga tau siapa dia. Apa dia wanita ayu penjual es tong tong? atau wanita ayu perawan ting ting. Mungkin google bisa menjawab.